Pengaruh Bisnis Online Terhadap Bisnis Offline Di Indonesia!
Bisnis online sekarang tengah jadi primadona di kalangan pecinta shopping tanah air. Hal ini terlihat dari maraknya toko online yang bermunculan dari yang kecil perorangan hingga perusahan korporasi besar yang professional.Fakta ini semakin memojokkan bisnis offline atau konvensional yang telah lama menjadi keseharian dari rakyat Indonesia.Ada banyak faktor yang mempengaruhi pesatnya perkembangan bisnis online di Indonesia diantaranya pengguna internet yang semakin banyak.
Pertumbuhan pengguna Internet di Indonesia cukup masif
Saat ini internet bukan lagi merupakan sesuatu yang asing bagi masyarakat Indonesia. Dari masyarakat kota hingga desa, semua tahu internet dan telah menggunakannya setiap hari. Menurut data dari pemerintah, jumlah pengguna internet di Indonesia sudah lebih dari separuh dari total penduduk yaitu 57% atau lebih tepatnya sekitar 137 juta. Angka itu diperkirakan akan terus bertambah dari waktu ke waktu mengingat pemerintah juga mengagendakan pengguna internet di Indonesia harus menyentuh angka 150 juta di akhir tahun 2015 ini. Dengan semakin banyaknya pengguna internet di Indonesia, tentunya bisnis online atau e-commerce akan semakin berkembang pesat ke depannya.
Jumlah transaksi e-commerce meningkat signifikan dari tahun ke tahun
Photo source: unibul
Kita tahu, bisnis online banyak sekali memiliki keunggulan di bandingkan dengan bisnis konvensional atau offline.Dari segi waktu, biaya dan tenaga, sudah jelas bisnis online jauh lebih menguntungka. Jika ditanya, seberapa pengaruhkah bisnis online terhadap bisnis offline di Indonesia? Jawabannya akan sangat berpengaruh. Kita lihat saja sekarang, masyarakat sudah banyak yang beralih menggunakan e-commerce atau transaksi keuangan online dari pada transaksi manual menggunakan uang pecahan.Menurut data dari pemerintah juga, walaupun jumlah pengguna online business di Indonesia masih kalah dengan Negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura, namun grafiknya terus mengalami peningkatan yang signifikan dari tahun ke tahun.Bahkan target pemerintah untuk tahun 2015 jumlah transaksi online Indonesia meningkat 250% dari tahun sebelumnya.
Dampak Nyata Bisnis Online Terhadap Bisnis Offline
Photo source: squarespace
Dengan mudahnya mengakses internet di Indonesia sekarang ini, masyarakat cenderung lebih suka transaksi secara online. Selain cepat dan mudah, transaksi online juga lebih efisien daripada transaksi manual di pasar-pasar dan toko. Akibatnya sekarang, para pelaku bisnis yang memasarkan produknya hanya secara offline beralih ke media online. Hal ini mau tidak mau harus dilakukan agar tidak kalah dengan pesaingnya dalam bisnis di era modern ini.
Internet untuk Media Promosi
Bisnis online tidak hanya dilakukan oleh ‘pemain baru’ yang murni menggunakan internet sebagai media bisnisnya. Orang dan perusahaan yang sudah lama berkecimpung di dunia bisnis tanah air sejak belum masuknya internet di Indonesia, hanya menggunakan internet sebatas alat promosi dan pengiklanan. Untuk penjualan dan pelayanan tetap dilakukan dengan cara konvensional. Social media adalah salah satu media paling mudah untuk mempromosikan suatu barang, mengingat banyaknya pengguna sosmed di Indonesia saat ini.
Masa depan bisnis Offline
Photo source: flickr
Walaupun faktanya bisnis online lebih menjanjikan dan pertumbuhannya semakin pesat, hal ini tidak akan mematikan sepenuhnya bisnis offline. Hal ini karena tidak semua bisnis seluruhnya bisa dilakukan secara online, misalnya bahan baku dan bahan makanan. Anda tentu tidak perlu online kalau hanya ingin membeli cabai bukan?Melihat fakta-fakta di atas, yang harus dilakukan oleh para pelaku bisnis offline adalah mulai menggunakan media online sebagai sarana bisnis mereka, terutama untuk promosi.
Sumber:
Pendapat Penulis Blog tentang TI Modern terhadap bisnis pada masa depan:
Menurut saya, bisnis akan terus berkembang semakin maju dan semakin mudah, karena di dukung oleh fasilitas internet yang semakin canggih. Akan banyak ada persaingan pemasaran atau bisnis pada masa depan, karena pengaruh teknologi yang semakin maju, maka semakin mudah orang-orang atau perusahaan untuk memuali bisnis baru. Tentu itu akan menimbulkan persaingan, sehingga suatu produk akan mempengaruhi produk di pasar, produk akan mengalami perubahan pada harga, kualitas dan tampilan. Tidak hanya produksi yang dipengaruhi, tapi konsumen juga akan dipengaruhi oleh teknologi informasi yang semakin modern. Konsumen akan semakin mudah membeli barang dan bisa langsung membayarnya walaupun dari rumah. Masyarakat juga akan semakin banyak menjadi konsumen atau menjadi korban terhadap teknologi yang semakin modern.
Perusahaan yang bisa mengendalikan atau bisa memanfaatkan teknologi informasi dengan baik akan bisa mengusai pasar, karena dengan teknologi modern kita bisa menarik pelanggan. Contohnya: Suatu perusahaan A memasang aplikasi untuk mempermudah pelanggan memesan atau membeli produk dari perusahaan tersebut tanpa harus bertemu secara langsung hanya dengan memasang aplikasi tersebut atau mencari lewat internet, semakin mudah untuk di akses bagi masayarakat, maka semakin banyak ada peluang untuk menarik konsumen atau pelanggan. beda halnya dengan perusahaan B yang belum menguasai apa itu teknologi informasi modern, perusahaan B tersebut akan susah untuk mencari pelanggan.
Demikian uraian mengenai Teknologi Informasi yang semakin berkembang dan semakin maju terhadap perkembangan bisnis yang akan datang. Jadi semakin berkembangnya Teknologi, maka kita perlu mengetahui dan mengusai teknologi tersebut, karena persaingan bisnis pada era modern akan semakin banyak. dan agar kita tidak kalah di persaingan tersebut, kita perlu menguasai teknologi tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar